Polisi New York mengawal Ronald Tuckman
setelah berhasil meringkusnya
KOMPAS.com - Malu bertanya bisa sesat di jalan. Seorang narapidana penjara New York, AS, mendapatkan cara jitu dan sederhana untuk keluar dari penjara, yaitu bertanya kepada penjaga ke mana jalan ke luar.
Narapidana itu berpenampilan sangat meyakinkan dengan mengenakan setelah jas rapi lengkap dengan dasinya dalam rangka maju ke meja hijau. Dengan begitu, seorang petugas mengira narapidana itu seorang pengacara dan bertanya, ”Sedang apa di sini Konselor?”
Ronald Tuckman, si narapidana, menyadari kesalahan itu dan dengan ringan bertanya, ”Ke mana jalan ke luar?” Dengan senang hati, penjaga menunjukkan jalan menuju lobi.
Tentu kesempatan ini tidak disia-siakan Tuckman. Dia lalu pergi mengunjungi ibunya yang berusia 81 tahun di Manhattan untuk bertukar pakaian lalu menghilang.
”Saya pikir dia telah dibebaskan. Dia berpenampilan sangat rapi,” ujar ibunya kepada Daily News. Tuckman diseret ke pengadilan dengan tuduhan beberapa perampokan toko.
Tampaknya pencarian Tuckman sangat sulit karena dia dikenal sebagai ahli menyamar. Dia pernah mengenakan topi, kacamata, bahkan melakukan operasi wajah untuk mengubah penampilannya.
Pada tahun 1985, ketika dipindahkan untuk menjalani hukuman karena perampokan, dia menggunakan pistol yang terbuat dari pemantik api dan bahkan sisir. Penampilan memang sering menipu.
Namun, Ronald Tuckman akhirnya berhasil diringkus oleh polisi saat menjejakkan kaki keluar dari sebuah bus Manhattan. Penangkapan itu berlangsung Kamis setelah Tuckman berhasil menghirup udara bebas selama 36 ja
Narapidana itu berpenampilan sangat meyakinkan dengan mengenakan setelah jas rapi lengkap dengan dasinya dalam rangka maju ke meja hijau. Dengan begitu, seorang petugas mengira narapidana itu seorang pengacara dan bertanya, ”Sedang apa di sini Konselor?”
Ronald Tuckman, si narapidana, menyadari kesalahan itu dan dengan ringan bertanya, ”Ke mana jalan ke luar?” Dengan senang hati, penjaga menunjukkan jalan menuju lobi.
Tentu kesempatan ini tidak disia-siakan Tuckman. Dia lalu pergi mengunjungi ibunya yang berusia 81 tahun di Manhattan untuk bertukar pakaian lalu menghilang.
”Saya pikir dia telah dibebaskan. Dia berpenampilan sangat rapi,” ujar ibunya kepada Daily News. Tuckman diseret ke pengadilan dengan tuduhan beberapa perampokan toko.
Tampaknya pencarian Tuckman sangat sulit karena dia dikenal sebagai ahli menyamar. Dia pernah mengenakan topi, kacamata, bahkan melakukan operasi wajah untuk mengubah penampilannya.
Pada tahun 1985, ketika dipindahkan untuk menjalani hukuman karena perampokan, dia menggunakan pistol yang terbuat dari pemantik api dan bahkan sisir. Penampilan memang sering menipu.
Namun, Ronald Tuckman akhirnya berhasil diringkus oleh polisi saat menjejakkan kaki keluar dari sebuah bus Manhattan. Penangkapan itu berlangsung Kamis setelah Tuckman berhasil menghirup udara bebas selama 36 ja
0 comments: